STRATEGI.co.id, Jakarta – Pertumbuhan teknologi digital yang semakin pesat, mendorong generasi millenial untuk berperan di berbagai bidang, tidak hanya pada bidang sosial, budaya, pendidikan, namun millenial juga memiliki peran penting pada bidang ekonomi, khususnya ekonomi kreatif.
Hal tersebut disampaikan calon gubernur Sulawesi Tengah Drs. Anwar Hafid kepada strategi.co.id, melalui komunikasi seluler, Minggu (1/3/2020) kemarin.
” Millenial erat kaitannya dengan dunia internet, dunia digital. Mereka harus kita beri ruang untuk mengeksplor bakat dan potensinya, menjadi sebuah peluang usaha. Di era digital ini, ekonomi dapat memproduksi sumber daya manusia dalam meningkatkan kreatifitas, dengan menggunakan ide-ide kreatif dan pengetahuan. Mampu mandiri secara ekonomi, dengan ide-ide kreatif, ini yang harus kita dorong,” kata Anwar Hafid.
Ekonomi kreatif, kata dia, memiliki prospek yang sangat besar, termasuk di Sulawesi Tengah. Olehnya, dalam visi misi Anwar Hafid sebagai calon Gubernur Sulteng, pengembangan ekonomi kreatif juga menjadi salah satu fokus yang akan terus digarap.
Disampaikan mantan Bupati Morowali dua periode ini, kita harus siap menghadapi persaingan global di tengah era industri 4.0. Sebut dia, di era revolusi industri 4.0 ini, merupakan gerbang kebangkitan ekonomi kreatif.
” Ekonomi kreatif memiliki peluang yang besar untuk tumbuh kembang dan berkontribusi signifikan terhadap pembangunan. Ekonomi kreatif berpeluang besar dengan potensi SDA di Sulteng yang melimpah. Harus bersinergi. Kita akan perkuat sumber daya manusia yang mampu mengkonversi ide kreatif menjadi sesuatu yang produktif. Ini menjadi fokus kita dan akan terus kita dorong,” ungkapnya.
( Jagad )