STRATEGI.co.id, Yogyakarta – Pengoperasian Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo, diyakini akan mempu mendongkrak pertumbuhan ekonomi di wilayah ini di atas dua digit.
Hal itu disampaikan Bupati Kulon Progo, Sutedjo, dikutip dari Antara, Sabtu, 30 Agustus 2020.
Sutedjo mengatakan, sebelum 2018, pertumbuhan ekonomi di Kulon Progo berkisar antara 4 persen hingga 5,2 persen, tetapi dengan adanya Bandara Yogyakarta Internasional Airport, bisa tumbuh menjadi 11,3 persen pada 2018, atau di atas DIY yang pertumbuhannya sebesar 7 persen.
Kemudian, lanjut dia, pada tahun 2019 pertumbuhan ekonomi sebesar 10,83 persen, sedangkan pada masa pandemi Covid-19, tetap mengalami pertumbuhan ke arah yang positif.
” Kabupaten Kulonprogo sebelumnya tercatat sebagai daerah angka kemiskinannya lebih tinggi dari lima Kabupaten/Kota di DIY. Namun sejak tahun 2018, Bandara Internasional Yogyakarta berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Kulon Progo yang berada di atas dua digit, atau tertinggi di DIY,” terang Sutedjo.
Dengan adanya Bandara YIA ini, Sutedjo berharap, masyarakat di wilayah Kulon Progo mampu menangkap peluang-peluang untuk berusaha sesuai kemampuan dan potensi lokal.
( nug/red/Antara )